Sertifikasi Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K, atau First Aid) untuk kelas pelatihan beladiri Wing Chun akan diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 13 Mei 2017. Pelatihan dan sertifikasi ini merupakan rangkaian dari acara Training of Trainer 2017 yang berlangsung selama 3 hari yaitu tanggal 12-14 Mei 2017.
Tradisional Ip Man Wing Chun ( TIM Wing Chun ) sebagai penyelenggara kelas pelatihan P3K / First Aid akan bekerjasama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular ( PERKI ) untuk memberi pelatihan dasar keamanan dan keselamatan umum dan juga dalam olahraga beladiri, kepada segenap instruktur TIM Wing Chun Indonesia dan Malaysia. Selain pelatihan teori, peserta juga mendapatkan pelatihan praktek dengan menggunakan perlengkapan first aid yg disediakan oleh dokter dan perawat dari PERKI. Peserta juga dapat mempersiapkan pertanyaan seputar cedera pada aktifitas wing chun agar dapat dibahas pada saat pelatihan.
Pelatihan ini ditujukan agar setiap instruktur dapat memahami dan menyigapi kecelakaan atau cedera yang terjadi pada aktifitas dan pelatihan di kelas-kelas wing chun dengan cara yg benar.
Pelatihan P3K / First Aid ini merupakan yang pertama kali untuk beladiri wing chun di Indonesia dan akan di lakukan secara berkala sehingga menjadi standar baku bagi TIM Wing Chun khususnya dan beladiri wing chun di Indonesia pada umumnya.
Sertifikasi P3K / First Aid adalah merupakan suatu kewajiban bagi praktisi beladiri di Eropa dan Amerika Serikat untuk mendapat izin pembukaan kelas latihan beladiri. Tanpa sertifikasi P3K / First Aid, seorang instruktur tidak bisa membuka sekolah atau kelas beladiri walaupun punya sertifikat Instruktur dari beladiri masing-masing.
Seluruh rangkaian Pelatihan adalah GRATIS, di biayai oleh kas pusat TIM Wing Chun dengan fasilitas yang meliputi :
- Sertifikat First Aid dari PERKI,
- Sertifikat Instruktur Nasional TIM Wing Chun,
- Penginapan bagi instruktur dari luar Jakarta,
- Makan selama acara berlangsung.
Diskusi